Daftar Isi

Poin Utama
- Bitcoin punya potensi buat ubah dinamika nilai ekonomi global
- Komunitas Bitcoin udah tumbuh pesat dan terus dorong Bitcoin maju
- Bitcoin bisa lawan tren keuangan yang bikin rugi kayak kebijakan moneter yang longgar, inflasi harga aset, sama utang konsumen dan pemerintah yang makin tinggi.
Bitcoin Lebih dari Sekadar Mata Uang
Bitcoin punya potensi besar, dan udah mulai ngubah sistem keuangan global. Enggak cuma bisa ngubah teknologi dan mekanisme sistem ekonomi, tapi juga bisa ngebuat hubungan antara pemerintah, individu, dan lembaga keuangan jadi lebih seimbang.
Ide Sosial Bitcoin
Bitcoin itu teknologi yang terdesentralisasi, dan artinya lebih dalam daripada sekadar bentuk mata uang biasa. Pertama-tama, Bitcoin itu seperti sebuah ide sosial. Dengan memperbarui sistem keuangan, Bitcoin juga bisa membangun ulang sistem pertukaran nilai manusia.
Di banyak negara di mana inflasi dengan cepat menurunkan daya beli mata uang lokal, orang-orang beralih ke bitcoin sebagai sarana pertukaran yang lebih tepercaya yang tidak bisa dikendalikan oleh pihak berwenang.
Keputusan pemerintah untuk mencetak uang dengan sembrono, berdampak negatif pada kemampuan masyarakat untuk membeli barang, dan juga pemerintah juga senantiasa memantau transaksi dan menentukan nilai mata uang mereka sendiri. Inilah yang membuat minat pada bitcoin semakin meningkat.
Bitcoin juga menarik bagi konsumen yang tidak percaya pada penilaian atau penggunaan mata uang oleh pemerintah. Sebagai contoh, Amerika Serikat memiliki pengaruh internasional yang besar, karena banyak negara menggunakan dolar AS, dan hal ini memungkinkan mereka untuk memberlakukan sanksi, menyita aset, dan memberlakukan tarif pada negara yang dianggap tidak sesuai dengan kebijakan Amerika Serikat
Komunitas Bitcoin
Banyak komunitas Bitcoin percaya bahwa kemunculan bitcoin dalam perekonomian global adalah simbol dari meningkatnya kesadaran bahwa pemerintah tidak memanfaatkan kebijakan moneter demi kepentingan terbaik warganya.
Gagasan mengenai mata uang yang trustless, bersifat peer-to-peer, dan tahan sensor telah menarik perhatian masyarakat di seluruh dunia yang merasa tidak puas dan tidak percaya terhadap kewenangan yang dimiliki pemerintah pusat untuk mengatur nilai mata uang dan mengawasi transaksi individu.
Dikenal secara kolektif sebagai komunitas Bitcoin, para developer, institusi, dan individu yang mendukung dan mendorong perluasan dan pengembangan bitcoin sangat penting bagi semakin suksesnya Bitcoin sebagai investasi dan media pertukaran.
Dampak Sosio-Ekonomi Bitcoin
Lebih dari lima puluh tahun kebijakan moneter yang longgar di Amerika Serikat dan di seluruh dunia, udah menciptakan budaya konsumsi yang berlebihan, preferensi waktu yang tinggi, dan penanaman modal yang nggak efisien.
Ketika uang terus-menerus turun nilainya, orang-orang jadi terdorong buat cepet-cepet habisin uang begitu mereka dapat, dan hanya menyisakan sedikit uang sebagai tabungan. Selaras dengan itu, suku bunga yang rendah selama bertahun-tahun mendorong orang untuk mengambil lebih banyak pinjaman dan investasi yang sembrono, yang akhirnya bikin produksi berlebihan, utang yang berlebihan, dan penanaman modal yang jelek.
Akibat dari kebijakan moneter yang jelek, utang global dan utang rumah tangga melesat, dan tabungan terhambat, baik di tingkat negara maupun di tingkat keluarga. Hal ini bikin perekonomian jadi lebih rapuh dan mudah terguncang atau melambat.
Efek Cantillon
Inflasi harga aset telah memperburuk ketimpangan dengan meningkatkan investasi orang kaya dan menggerus daya beli tabungan orang miskin. Ketika uang dicetak oleh bank sentral, biasanya digunakan untuk membeli aset, seperti obligasi pemerintah dan obligasi perusahaan atau saham. Pembelian ini mendorong harga aset tersebut naik, menguntungkan pemilik yang sudah ada. Namun, pengenalan uang baru ke dalam sistem membuat nilai uang yang ada dipegang oleh warga menjadi terdepresiasi.
Dengan demikian, pemilik aset mendapat manfaat sementara pemegang uang tunai kehilangan daya beli dan melihat kekayaan mereka tergerus. Di hampir semua perekonomian, pemilik aset adalah orang kaya, sedangkan mereka yang sebagian besar memiliki uang tunai adalah lebih miskin. Efek tidak adil dari inflasi ini dikenal sebagai Efek Cantillon.
Semua efek ini telah merusak masyarakat, dan Bitcoin akan memainkan peran penting dalam mengurangi dan membalikkan tren budaya ini dengan memastikan individu dapat menyimpan uang dengan mudah, dengan mengendalikan penciptaan utang berlebih, dan dengan mencegah konsumsi berlebihan yang sembrono.